Lampung Utara (journalsumatera).com) Oknum tidak dikenal kembali mencatut nama pejabat di Kabupaten Lampung Utara (Lampura). Kini giliran nama Kadarsyah, mantan Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), yang dicatut.
Oknum tersebut menyasar para kepala desa (kades) di Bumi Ragem Tunas Lampung dengan menjual nama Kadarsyah. Pelaku menggunakan foto Kadarsyah untuk berkomunikasi dengan sejumlah kepala desa beberapa hari ini. Pelaku menawarkan proyek dan program pembangunan di desa dengan meminta imbalan berupa transfer uang.
Kadarsyah memastikan bahwa nomor yang digunakan untuk menghubungi para kades tersebut bukan nomor pribadinya. Selain itu, ia juga mengatakan bahwa dirinya sekarang bukanlah Kadis PUPR dan tidak pernah mengirim pesan atau meminta uang dari siapapun.
Kadarsyah menegaskan bahwa tindakan tersebut adalah pemalsuan atau pencatutan nama dirinya.
Menurutnya, yang digunakan dalam profil WhatsApp pelaku merupakan fotonya, namun dirinya memastikan itu adalah bagian dari percobaan penipuan yang dilakukan orang tidak bertanggungjawab.
“Saya tegaskan itu mencatut nama saya, di foto WhatsApp nomor pelaku juga mengambil foto saya. Sekali lagi saya tegaskan itu bukan saya,” ujar Kadarsyah pada Selasa, 8 April 2025.
Atas Kejadian ini membuat Kadarsyah merasa sangat terganggu. Ia khawatir ada pihak yang tertupu oleh modus penipuan tersebut.
Kadarsyah pun meminta kepada masyarakat dan seluruh Kepala Desa agar tidak memercayai jika ada yang menghubungi mengatasmamakan diirinya dan dipastikan itu adalah tindakan percobaan penipuan.(iin)