Lampung Barat ( Journal Sumatera ) Tim Search and Rescue (SAR) Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Barat, sukses mengevakuasi 58 pendaki dari Gunung Seminung, Pekon Teba Pring, Kecamatan Sukau, Minggu, 30 April 2023, pukul 06.00 WIB.
Dari ke-58 pendaki, satu orang dinyatakan meninggal dunia akibat tersambar petir. Korban atas nama Abdal Reka Anggara, Umur 18 Tahun, asal Desa Terean, Kecamatan Mekakau ilir Banding, Kabupaten Oku Selatan, Provinsi Sumatera Selatan.
Selain korban meninggal dunia, terdapat pula korban mengalami luka berat sebanyak 7 pendaki, luka ringan 2, dan 3 lainnya mengalami hopitermia. Sisanya, 45 pendaki tidak mengalami luka apapun.
Adapun 7 pendaki yang alami luka berat masing-masing;
1. Retno Leli Sapitri, Umur 20 tahun, jenis kelamin perempuan, asal Sidomoro, Kecamatan Semaka, Kabapaten Tanggamus, Provinsi Lampung;
2. Aji Saputra Umur, 24 tahun, jenis Kelamin laki Laki, alamat Desa Gunung Besar, Kecamatan Abung Tengah, Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung;
3. Deka Hastuti Ningrum, umur 25 tahun, jenis kelamin perempuan, alamat Desa Teras Tanjungan, Kecamatan Katibung, kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung;
4. Muhammad Ismanto, umur 16 tahun, jenis kelamin laki-Laki, alamat Desa Sudimoro, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung;
5. Rifki Infantrio, umur 25 tahun, jenis kelamin laki-Laki, alamat Desa Sudimoro, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung;
6. Ade Gilang Fahendra, umur 18 tahun, jenis kelamin laki-Laki, alamat Desa Sudimoro, Kematan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung;
7. Desnal Febriansyah, umur 17 tahun, jenis kelamin laki-Laki, Desa Sudimoro, Kematan Semaka, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung.
Sementara itu, 2 pendaki mengakami luka ringan, yaitu;
1. Candra Arya Dinata, umur 20 tahun, jenis kelamin laki-laki, alamat Pekon Way Ngison, Kecamatan Batu Ketulis, Kabupaten Lampung Barat;
2. Purnomo Aji, umur 20 tahun, jenis kelamin laki-laki, alamat Pekon Suka Jadi, Kecamatan Sekincau, Kabupaten Lampung Barat.
Sedangkan 3 pendaki yang mengalami Hipotermia adalah;
1. Zidal Alfalah, umur 19 tahun, jenis kelamin laki-laki, alamat Sidorahayu, Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampung Tengah;
2. Frengky Gunawan, umur 19 tahun, jenis kelamin laki laki, alamat Desa Misirahayu, Kecamatan Punggur Kabupaten Lampung Tengah;
3. Muhammad Andika Pratama, umur 18 tahun, jenis lelamin laki-laki, alamat Desa Arto Mulyo Kecamatan Punggur, Kabupaten Lampumg Tengah.
Para pendaki tersebut mengalami musibah pada Sabtu, 29 April 2023. Hari itu, intensitas curah hujan cukup tinggi di wilayah Kecamatan Sukau dan sekitarnya. Hujan disertai petir.
Tak disangka, petir menyambar rombongan pendaki. Tim Pencarian dan Pertolongan menerima laporan kejadian itu pada pukul 23.45 WIB. Tim SAR BPBD Lampung Barat berang ke lokasi pada pukul 00.30 dan tiba pukul 04.30.
Tim SAR Kemudian melakukan evakuasi para korban ke kaki gunung pasa pukul 06.00. Tim dibantu TNI, Polri Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), Puskesmas Sukau, dan masyarakat.
Evakuasi korban mrnggunakan tandu darurat. Di kaki gunung, telah disiapkan pula dua unit ambulans untuk selanjutnya mengevakuasi korban meninggal dunia dan luka-luka serta hipotermia ke puskesmas.***