Mesuj-Masing tingginya angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di provinsi Lampung nampaknya harus menjadi perhatian semua pihak pemangku kepentingan.
Hal ini ditekankan ketua Forun Partisipasi Publik untuk kesejahtraan perempuan dan anak (Puspa) Provinsi Lampung Yuli Nuragreini, saat melakukan monitoring forum puspa Kabupaten mesuji,jumat(25/08/23)
Menurut aktifis perempuan ini, terhadap kekerasan perempuan dan anak yanng di laporkan usia 13-17 tahun, di provinsi Lampung sebanyak 311 Kasus yang di laporkan,dan masih banyak mungkin kasus yang belum di laporkan,”terang Yuli.
Untuk itu,keberadaan forum Puspa di Kabupaten kota di provinsi lampung masih di perlukan keberadaanya, sabagi agen pencegahan dan edukasi kepada masyakat.
“Perlu organisasi yang konsen untuk melakukan pencegahan dan edukasi ke masyarakat, saat ini memang sudah tinggi keberanian masyarakat untuk lapor,namun masih banyak juga kasus yang tidak di laporkan,untuk itu masih sangat penting organisasi yang masih sadar(aware) dan peduli(care) terhadap keberlangsungan dan perempuan dan anak,”tandas Yuli.
Hadir dalam monitoring dan evaluasi organisasi Forum pusapa tersebut Kepala Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak Provinsi Lampung yang di wakili Kepala Bidang Perlindungan Perempuan,Kepala Dinas PPA kabupaten Mesuji Sri Puji Astuti Hasibuan, Anggota Pusps Kabupaten Mesuji yang berasal darqi Oramganisasi Perempuan di Kabupaten Mesuji(Fatayat NU,Aisyiyah, Salimah) dan perwakilqn Dunia Usaha.(a3
